Overwatch merupakan dunia permainan futuristik yang dipenuhi oleh pahlawan-pahlawan pemberani, yang dikembangkan dan dirilis oleh Blizzard Entertainment pada tahun 2016. Gim ini bukan sekadar permainan video biasa. Tetapi, juga arena di mana kerja sama tim, strategi, dan keahlian individu dikolaborasikan dalam harmoni aksi yang spektakuler.
Sebagai gim berbasis tim, setiap pemain tentu memiliki peran penting dalam mencapai kemenangan. Artikel ini akan membahas lebih jauh tentang peran-peran pemain dalam overwatch dan strategi jitu yang dapat membantu tim menguasai medan pertempuran futuristik ini. Baca informasinya hingga selesai untuk menjadi pemain yang lebih tangguh dalam Overwatch!
Peran-Peran Kritis dalam Tim Overwatch
Apa saja peran-peran penting dalam Overwatch dan bagaimana mereka dapat membantu mempengaruhi hasil pertandingan?
1. Tank (Pemain Bertahan)
Pemain tank adalah fondasi bagi setiap gim berbasis pertempuran, tidak terkecuali dalam Overwatch. Tank memiliki tugas utama sebagai pedang sekaligus perisai yang melindungi tim dari serangan dengan cara menghadang tembakan musuh. Tujuannya, untuk menciptakan ruang bagi rekan-rekan mereka.
Beberapa karakter tank yang terkenal, antara lain: Reinhardt, Winston, Orisa, dan Roadhog. Setiap karakter tank memiliki gaya bermain yang berbeda-beda. Reinhardt, dengan perisai besarnya, mampu memberikan perlindungan maksimal bagi timnya sekaligus tetap dapat menyerang musuh.
Sedangkan Winston melindungi tim dengan cara melompat ke arah musuh sambil menebaskan pedang untuk melumpuhkan mereka. Dengan demikian, DPS pada timnya dapat menghabisi musuh atau lawan.
2. DPS (Penyerang)
Pemain DPS adalah para penyerang utama dalam tim. Mereka bertanggung jawab untuk menghasilkan kerusakan pada musuh, menghabisi lawan-lawan mereka, dan memastikan tim mereka unggul. Ada 2 tipe DPS pada overwatch, yaitu:
– DPS Hitscan
Hitscan merupakan hero yang tidak mempunyai waktu tempuh ketika tembakan dilancarkan. Artinya, saat Anda menekan pelatuk, peluru langsung mengenai sasaran. Hero yang termasuk dalam DPS Hitscan adalah Soldier 76, McCree, Tracer, Reaper dan Widowmaker.
– DPS proyektil
DPS Proyektil merupakan hero yang serangannya memerlukan waktu tempuh sebelum mencapai target tujuan. Oleh karena itu, hero proyektil harus memperhitungkan jarak dan waktu ketika mereka menembakkan senjatanya. Hero yang dikategorikan dalam role DPS Proyektil adalah Genji, Pharah, Mei dan Hanzo.
3. Support (Pemain Pendukung)
Pemain support memiliki peran penting dalam menjaga tim tetap hidup. Mereka menyediakan perawatan, penyembuhan, dan bantuan lainnya yang mendukung rekan-rekan mereka. Support juga dibagi menjadi dua kategori, yaitu:
– Main Healer atau Penyembuh Utama
Main healer adalah hero dengan potensi penyembuhan tertinggi. Tugas utama Main Healer adalah menjaga rekan satu tim tetap hidup dengan kemampuan penyembuhnya. Jika ingin berperan sebagai main healer, Anda bisa memilih hero seperti Ana, Zenyatta, Mercy dan Sombra.
– Utility Support
Hero utility support dapat memberikan dukungan tambahan bagi rekan tim, seperti kecepatan gerakan, armor, atau perisai. Peran ini biasanya Anda dapatkan dengan memilih hero Lucio, Zenyatta, Symmetra, Torbjorn dan Sombra. Zenyatta dan Sombra memiliki kategori ganda karena hero ini dapat menyembuhkan sekaligus memberikan dukungan tambahan bagi rekan setimnya.
4. Flexible (Pemain Serbaguna atau Off Tank)
Role flexible adalah mereka yang dapat memainkan berbagai peran dalam tim. Mereka memiliki pemahaman yang mendalam tentang mekanik permainan dan dapat dengan cepat beradaptasi dengan perubahan situasi. Karakter-karakter yang dapat digunakan untuk memainkan role ini adalah Mei, Zarya, dan Brigitte.
5. Flanker
Untuk memainkan Flanker Anda memerlukan karakter hero yang memiliki pergerakan cepat, karena dia bertugas mengganggu lini belakang lawan. Hero yang cocok untuk role Flanker adalah Genji, Tracer, Pharah dan Sombra. Semua hero ini memiliki mobilitas yang tinggi dan mampu menyerang lini belakang tanpa diketahui lawan. Mereka dapat memancing musuh untuk berbalik dan mengatasi gangguan di lini belakang, sehingga DPS dalam tim Anda dapat menyerang lini depan.
Strategi Overwatch yang Jitu untuk Raih Kemenangan
Strategi Dive dan Peel adalah dua strategi utama yang sering digunakan untuk mengatur tindakan tim dalam permainan Overwatch. Kedua strategi ini fokus pada penggunaan karakter dan komunikasi tim yang efektif untuk mencapai kemenangan.
1. Dive Strategy
Strategi “Dive” adalah taktik agresif yang digunakan oleh tim untuk menyerang target musuh tertentu dengan cepat dan bersamaan. Strategi ini melibatkan karakter hero yang cepat serta memiliki mobilitas tinggi. Tujuannya, agar bisa menerobos barisan musuh dan menumbangkan Support atau DPS musuh yang rentan.
Selain itu, strategi Dive juga bertujuan untuk menghancurkan formasi musuh dan menciptakan kekacauan di barisan musuh. Beberapa karakter yang sering digunakan dalam strategi Dive, antara lain: Genji, Tracer, Winston, DVa, dan Lucio.
2. Peel Strategy
Strategi “Peel” adalah taktik bertahan yang digunakan untuk melindungi anggota tim, terutama Support, dari serangan musuh yang menarget mereka. Strategi ini melibatkan karakter dan pemain yang fokus menjaga anggota tim yang rentan. Karakter dengan kemampuan melambat, stun, atau mengganggu musuh sering digunakan dalam strategi Peel.
Contoh karakter yang sering digunakan dalam strategi Peel termasuk Reinhardt (dengan perisai besar yang dapat melindungi timnya), Mei (dengan kemampuan membekukan musuh), dan Brigitte (dengan kemampuan stun dan perawatan berbasis perisai).
Pemilihan strategi Overwatch tergantung pada situasi, komposisi tim, serta musuh yang dihadapi. Tim Anda dapat beralih antara kedua strategi di atas berdasarkan kebutuhan dan perkembangan pertempuran. Selain itu, berlatihlah untuk menguasai setiap peran Overwatch agar Anda bisa memainkan role apa pun.
Selamat bermain!
