Overwatch adalah salah satu game bergenre FPS yang menarik minat banyak orang dalam memainkannya. Game ini dirilis oleh Blizzard Entertainment pada 2016 silam. Tak hanya itu, pada tahun 2022 silam Blizzard Entertainment juga merilis Overwatch 2.
Sejak perilisannya, ada beberapa inovasi Overwatch yang diadaptasi oleh berbagai game FPS lain. Memangnya, apa saja inovasi game yang dibawa oleh Overwatch? Berikut ulasannya.
1. Hero-based Shooter
Inovasi pertama yang dibawakan Overwatch dalam dunia gaming adalah adanya pendekatan hero-based shooter. Artinya, pemain bisa memilih salah satu dari banyak pilihan hero yang tersedia untuk membentuk tim. Dibandingkan game FPS pada umumnya, ini merupakan suatu inovasi karena pemain bisa memiliki karakter yang berbeda-beda dalam setiap game-nya.
Pendekatan seperti ini diharapkan bisa membuat momen bermain jadi lebih seru. Selain itu, pemain bisa melakukan permainan berbasis tim yang lebih kuat baik secara strategi maupun secara skill. Pasalnya, mereka bisa memadukan karakter yang punya spek oke untuk bisa menyelesaikan misi.
2. Ragam hero pilihan
Game Overwatch juga semakin seru dimainkan dengan kehadiran beragam pilihan hero yang memiliki berbagai latar belakang, jenis kelamin, dan kemampuan.
Dengan adanya variasi hero, pemain memiliki banyak pilihan hero yang bisa dipilih untuk menyesuaikan style permainan masing-masing.
Pengaruh Overwatch dengan adanya beragam hero ini juga bisa dirasakan setiap kali developer meng-update game dengan konten cerita yang baru. Banyaknya pilihan hero bisa membantu pemain untuk membentuk tim dengan pilihan karakter yang pas dengan alur cerita season tersebut.
3. Fokus kepada Teamplay
Inovasi Overwatch juga bisa dilihat dari fokus game pada teamplay alih-alih pada skill pribadi. Meski ada pemain yang memiliki kemampuan bermain yang kuat, Overwatch sangat mendorong pemain untuk mengutamakan kerja sama tim. Tidak heran, game FPS yang dilakukan secara bertim ini memiliki format satu tim diisi oleh beberapa role: damage, tanks, dan support.
Adanya peran-peran inilah yang bisa membantu terciptanya kerja sama dalam tim. Masing-masing peran dalam tim memegang peranan penting dalam mewujudkan misi yang sudah ditetapkan. Maka dari itu, dalam setiap game Overwatch, jarang ada pemain yang terlalu tampil mencolok sebagai ‘pemain unggul’.
Melalui fokus pada teamplay ini, Overwatch sebenarnya juga menantang para pemainnya untuk mengatur dengan baik komposisi tim, bagaimana sinergi antar-hero yang baik, serta bagaimana taktik tim perlu dirancang agar bisa menyelesaikan misi yang ditetapkan.
Secara tidak langsung, Overwatch bisa menciptakan lingkungan game yang lebih positif karena kerja sama tim terwujud dan semua pemain bisa merasa dihargai.
4. Integrasi e-Sports
Selain berbagai inovasi yang sudah disebutkan, salah satu hal menarik lain yang diperkenalkan oleh Overwatch adalah adanya integrasi game dengan e-sports. Ini artinya, Blizzard Entertainment selaku developer game ini menjadi penyelenggara turnamen Overwatch (Overwatch League (OWL)) yang mereka adakan sendiri.
Overwatch League merupakan liga e-sport yang diselenggarakan mulai Januari 2018 dan masih berlangsung hingga saat ini. Hingga saat ini, ada 19 tim yang bertanding dalam turnamen yang diselenggarakan setiap tahunnya.
Sejauh ini, tim yang mengikuti Overwatch League berasal dari Amerika dan Asia saja. Dari benua Amerika, Kanada dan Amerika Serikat menjadi negara peserta Overwatch League West Region. Di sisi lain, peserta Overwatch League East Region didominasi negara Asia–yaitu Korea Selatan dan Tiongkok.
Berapa prize pool yang disediakan untuk game ini? Dilansir dari EScoreNews.com, prize pool (total hadiah) Overwatch League ini mencapai 4,2 juta USD. Nilai yang cukup fantastis, bukan?
5. Update konten secara berkala
Overwatch meng-update konten game-nya secara berkala. Selaku developer, Blizzard Entertainment rutin mengunggah konten baru seperti hero, peta, dan misi cerita baru secara rutin. Dengan cara ini, Overwatch membuat game yang mereka rilis tetap menarik dengan melibatkan animasi dan komik.
Adanya update konten secara berkala juga memicu pemain untuk mengetahui hero seperti apa yang perlu dilibatkan dalam tim. Pasalnya, setiap update membawa misi cerita yang berbeda sehingga komposisi tim pun perlu penyesuaian. Tujuannya sudah jelas, yaitu agar tim bisa bermain dengan baik dan mencapai misi yang telah ditetapkan.
Hal ini tidak hanya diterapkan di Overwatch 1 saja. Overwatch 2 yang dirilis pada Oktober 2022 silam juga memiliki konten yang terus di-update secara berkala. Saat ini, Overwatch 2 sudah mencapai season ke-6 dan ke depannya akan ada berbagai perkembangan yang bisa kamu ikuti.
Nah, itulah 5 inovasi Overwatch sebagai salah satu game FPS populer di dunia. Semoga informasi di atas bermanfaat, ya!
Sebagai simpulan, ada beberapa karakteristik game Overwatch yang menjadi inovasi dan membawa pengaruh besar dalam dunia game FPS. Beberapa karakteristik yang dimaksud misalnya seperti hero-based shooter, adanya berbagai pilihan hero, integrasi game dengan e-sports, dsb.