Selain League of Legends, Mobile Legends, dan Counter Strike, game Valorant menjadi lima game eSport paling populer. Berdasarkan situs Tracker Network, jumlah pemain aktif game Valorant per April 2024 sebanyak 19 juta pemain. Sejak dirilis pada Juni 2020, game ini juga telah menelurkan atlet-atlet eSport terbaik dan Indonesia pun tidak kalah.
Salah satu atlet Valorant Indonesia yang mungkin sudah pernah kamu dengar namanya adalah f0rsaken. Nah, buat yang penasaran dengan profil lengkap f0rsaken, baca terus artikel ini.
Biodata dan Awal Karier di Dunia eSports
Memiliki nama asli Jason Susanto, f0rsaken lahir pada tanggal 25 Maret 2004. f0rsaken merupakan adik dari atlet eSport Kevin Susanto aka Xccurate. Mengenai nama f0rsaken yang dia pakai, pria yang kini berusia 20 tahun tersebut mengaku dalam wawancara di Youtube Ligagame Esports TV bahwa IGN atau in-game name tersebut tidak memiliki arti khusus.
f0rsaken terjun ke dunia eSport secara profesional, menyusul sang kakak, pada 2017. Bahkan, Xccurate-lah yang menyemangati dan mendorong f0rsaken untuk berlaga secara serius dan profesional. Jason sendiri mulai tertarik dengan game karena sang ayah yang merupakan teknisi komputer.
Walaupun dia menghabiskan banyak waktu untuk berlatih game, f0rsaken mampu memberikan hasil gemilang di prestasi sekolahnya. Terbukti, dirinya selalu berada di ranking 10 di sekolahnya. Baginya, membagi waktu antara pendidikan dan karier sangatlah penting.
Selain mendapatkan peringkat 10 besar di sekolah, f0rsaken juga menguasai tiga bahasa. Melalui YouTube channel-nya, Jason menunjukkan kemampuan Bahasa Indonesia, Inggris, dan Thailand. Jason juga masih bisa membagi waktunya untuk melakukan live streaming di Twitch, sehingga dirinya bisa bermain dan menyapa penggemar secara langsung.
Dulu Bermain CS:GO, Sekarang Terjun ke Valorant
Awal karier f0rsaken sebagai atlet e-Sport dimulai pada tahun 2017 saat dirinya membela tim Aerowolf dalam scene Counter Strike: Global Offensive. Selain bermain untuk Aerowolf (2017), f0rsaken juga tergabung di tim berbeda dalam memainkan CS:GO sebagai Riffler. Beberapa tim yang pernah dia bela adalah NXL (2018), BOOM Esports (2018- 2020), BTRG (2020), JMT Game Team (2020), dan Paper Rex (2020 – sekarang), tim yang berdomisili di Singapura.
Melalui CS:GO, f0rsaken menorehkan banyak prestasi dan juara. f0rsaken, yang mengaku sudah memainkan game Counter Strike sejak dirinya berusia 10 tahun, telah meraih banyak prestasi berkat game tersebut. Beberapa di antaranya adalah 1st ESEA Season 25: Open Division – Asia-Pacific, 1st Indonesia Esports Games 2018, 1st GeForce Cup Pacific – Indonesia, 1st eFire Master League Season 1: Asia, dan 1st eXTREMESLAND Festival 2020: Southeast Asia.
Pada tahun 2021, dirinya memutuskan beralih ke game Valorant. Keputusan ini berbarengan dengan timnya Paper Rex yang mengumumkan bahwa mereka secara resmi beralih ke Valorant pada Februari 2021. Selain karena mengikuti timnya, f0rsaken memiliki alasan lain mengapa dia pindah ke game Valorant.
Alasan pertama adalah karena dirinya merasa lebih andal dan jago bermain Valorant dibandingkan Counter Strike. Alasan kedua adalah f0rsaken melihat skema kompetitif di CS:GO yang semakin sepi, khususnya di Asia. Keputusannya ternyata berbuah manis karena di game Valorant, kemampuan f0rsaken semakin terlihat menonjol dan luar biasa.
Gelar Juara
Sejak beralih ke game Valorant, f0rsaken, yang memegang peran sebagai pemimpin atau leader in-game, mampu membawa timnya ke berbagai kejuaraan dan membawa pulang kemenangan. Di tahun yang sama mereka mengumumkan pindah ke Valorant, Paper Rex mampu menjuarai turnamen seperti Valorant India Invitational, VCT 2022: APAC Stage 1 Challengers, dan VCT 2022: APAC Stage 2 Challengers. f0rsaken bersama timnya kembali keluar sebagai pemenang pada VCT 2023: Pacific League.
Nama Paper Rex pun kian populer berkat prestasi-prestasi yang berhasil ditorehkan. Selain VCT 2023, di tahun yang sama Paper Rex berhasil menjadi Runner Up di VALORANT Champions 2023. Tim ini juga menjadi juara tiga pada VCT 2023: Masters Tokyo dan VCT 2023: Masters Tokyo.
Di tahun ini, f0rsaken bersama Paper Rex kembali meraih gelar juara pada VCT 2024: Pacific Stage 1. Di pertandingan yang diadakan di Seoul, Korea Selatan ini, Paper Rex mengalahkan Gen.G Esports di partai puncak. f0rsaken bahkan berhasil menempati posisi kedua dalam peringkat daftar pemain Valorant terbaik oleh VALO2ASIA.
Posisi pertama ditempati oleh Jinggg pemain asal Singapura, sedangkan posisi ketiga ditempati oleh Ilya “something” Petrov asal Rusia. Baik Jinggg dan something sama-sama berasal dari tim Paper Rex. Di tim Paper Rex sendiri, f0rsaken memiliki tim pemain yang juga berasal dari Indonesia, yaitu Mindfreak.
Itu tadi profil lengkap Jason Susanto atau yang lebih akrab dikenal dengan nama f0rsaken, pro player game Valorant asal Indonesia yang mampu menduduki peringkat dua sebagai pemain Valorant terbaik.
